Wednesday, May 7, 2014

Contoh RPP Mikro Teaching (Keterampilan Mengadakan Variasi)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P MIKRO )

Nama Sekolah          :  SD N 2 Gunting
Kelas/ Semester        :  IV (empat) / 2 (dua)
Mata Pelajaran        :  IPA
Hari, Tanggal           : Rabu, 30 April 2014
Waktu                       :  30 menit
Keterampilan           : Memberi Variasi

A.  Standar Kompetensi
10.              Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan
B.  Kompetensi Dasar
10.3          Mendeskripsikan cara pencegahan kerusakan lingkungan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor)
C.  Indikator
Kognitif:
§  Menyebutkan tindakan yang dapat mencegah kerusakan lingkungan
Afektif:
§  Menunjukkan sikap peduli terhadap kerusakan lingkungan
Psikomotor:
§  Menceritakan cara mencegah kerusakan lingkungan
D.  Tujuan Pembelajaran
Kognitif:
§  Melalui tanya jawab, siswa mampu menyebutkan tindakan yang dapat mencegah kerusakan lingkungan dengan benar.
Afektif:
§  Melalui cerita, siswa mampu menunjukkan sikap peduli terhadap kerusakan lingkungan dengan baik.
Psikomotor:
§  Melalui presentasi kelompok, siswa mampu menceritakan cara mencegah kerusakan lingkungan dengan baik.
E.  Tujuan Latihan
Mahasiswa dapat melaksanakan pembelajaran dengan keterampilan mengajar variasi serta komponennya yang meliputi variasi gaya mengajar, variasi penggunaan media dan alat pelajaran, dan variasi pola interaksi dan kegiatan.
F.   Materi Ajar
Cara Mencegah Kerusakan Lingkungan
a.       Erosi: melakukan reboisasi dan penghijauan, mencegah penebangan secara liar dan berlebih.
b.      Abrasi: melakukan reboisasi dan penghijauan di sekitar pantai, menciptakan hutan bakau dan hutan pantai, membuat daerah penahan dan pemecah ombak, seperti batu-batu besar, dinding, atau beton.
c.       Banjir: membuang sampah pada tempat yang benar, menyediakan lahan kosong untuk ditanami tanaman, tidak menebang pohon secara besar-besaran dan tanpa kontrol.
d.      Longsor: tidak membiarkan tanah yang miring menjadi gundul dengan melakukan reboisasi dan penghijauan, membuat sengkedan (terasering) pada lahan pertanian di tanah miring, tidak membuat tempat tinggal di daerah rawan longsor, seperti di kaki bukit, kaki tebing, atas bukit, dan atas tebing.
G.           Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan        : Student Centered
Model                : Pembelajaran Kooperatif tipe STAD
Metode              : ceramah, tanya jawab, diskusi, dan penugasan
H.           Kegiatan Pembelajaran
KEGIATAN
GURU
SISWA
KOMPONEN
KETERAMPILAN
Awal
(3 menit)
·     Guru mengucapkan salam dan meminta siswa untuk memimpin doa.

·     Guru mengecek kehadiran siswa.
·     Guru mengingatkan pembelajaran sebelumnya tentang kerusakan lingkungan melalui gambar. (apersepsi)
·     Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai tentang cara mencegah kerusakan lingkungan. (orientasi)
·     Guru memberikan yel-yel sederhana agar siswa mengikuti pembelajaran dengan giat dan semangat. (motivasi)
·      Siswa menjawab salam dan berdoa dipimpin oleh salah satu siswa. (religius)
·      Siswa mengkonfirmasi kehadiran.
·      Siswa mengingat dan menyebutkan pembelajaran sebelumnya tentang kerusakan lingkungan.
·      Siswa mendengarkan dan mempersiapkan diri mengikuti kegiatan pembelajaran.

·      Siswa melakukan yel-yel sederhana sehingga muncul motivasi diri untuk mengkuti pembelajaran.






Variasi  suara
Variasi mimik dan gerak
Kesenyapan

Pemusatan



Variasi  suara
Variasi mimik dan gerak
Pemusatan

Inti
(20 menit)
Eksplorasi
·      Guru menerangkan tentang pentingnya mencegah kerusakan lingkungan di sekitar kita.

·      Guru memberikan contoh cara mencegah dampak kerusakan lingkungan berupa erosi melalui video.
·      Guru menjelaskan kegiatan diskusi yang akan dilakukan.

·      Guru membagi siswa menjadi 3 kelompok dan mengatur posisi tempat duduk siswa.
·      Guru memberikan kertas undian untuk membagi materi.

Elaborasi
·      Guru mengawasi jalannya diskusi.
·      Guru membimbing siswa yang kesulitan selama proses diskusi.
·      Guru memberikan perhatian lebih pada siswa yang kurang aktif dalam proses diskusi.
·      Guru menjaga situasi diskusi agar tetap kondusif.
Konfirmasi
·     Guru meminta siswa mempresentasikan hasil diskusinya.
·     Guru meminta pendapat masing-masing kelompok tentang kegiatan pencegahan kerusakan lingkungan yang mereka bahas.
·   Guru meminta siswa memilih dan menunjukkan gambar cara pencegahan yang sesuai dengan hasil diskusinya.
·   Guru meminta siswa menempelkan gambar tersebut pada poster di depan kelas.
·   Guru mengkoreksi dan mengapresiasi hasil kerja masing-masing kelompok.
Eksplorasi
·      Siswa mendengarkan dan memahami pentingnya mencegah kerusakan lingkungan di sekitar kita.
·      Siswa memperhatikan contoh yang diberikan guru dengan antusias.

·      Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang kegiatan diskusi yang akan dilakukan
·      Siswa bergabung dengan kelompoknya dan membuat posisi saling berhadapan.
·      Siswa mengambil kertas undian untuk memilih materi.
.
Elaborasi
·      Siswa melakukan diskusi sesuai dengan materi ”kerusakan lingkungan” bagiannya.
·      Siswa membaca sumber bacaan untuk menemukan informasi cara mencegah kerusakan lingkungan tersebut.
·      Siswa menuliskan hasil temuannya dalam suatu laporan diskusi.
Konfirmasi
·   Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas.
·   Siswa memberikan pendapat tentang kegiatan pencegahan kerusakan lingkungan yang mereka bahas.
·   Masing-masing kelompok memilih dan menunjukkan gambar cara pencegahan yang sesuai dengan hasil diskusinya.
·   S iswa menempelkan gambar tersebut pada poster di depan kelas.
·   Siswa mengumpulkan laporan diskusinya pada guru.

Variasi  suara





Kontak pandang
Kesenyapan

Variasi mimik dan gerak

Perubahan posisi guru
Variasi mimik dan gerak

Pemusatan
Variasi visual
Variasi aural
Variasi alat bantú
Variasi interaksi

Akhir
(7 menit)
·     Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah dilaksanakan.
·     Guru mengajak siswa merangkum hasil kegiatan pembelajaran.
·     Guru membagikan lembar kerja individu sebagai bahan evaluasi.
·     Guru melakukan penilaian baik proses maupun hasil.
·     Guru menyampaikan motivasi untuk lebih giat berusaha sekaligus pesan moral untuk peduli terhadap lingkungan di sekitar kita.
·     Guru mengajak siswa mengucap syukur dan memberi salam.
·     Siswa menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah dilaksanakan.

·     Siswa dengan bimbingan guru merangkum hasil kegiatan pembelajaran.
·     Siswa mengerjakan lembar kerja individu.




·     Siswa mendengarkan motivasi dan pesan dari guru.

·     Siswa mengucap syukur dan menjawab salam.
Variasi  suara
Variasi mimik dan gerak
Kesenyapan
Kontak pandang
Perubahan posisi guru
Pemusatan
Variasi visual
Variasi aural
Variasi alat bantú
Variasi interaksi


I.         Media dan Sumber Belajar
- Buku yang relevan
- Slide power point
- Video reboisasi
- Poster pencegahan kerusakan lingkungan

J.        Penilaian

Kognitif
Afektif
Psikomotor
Prosedur
Penilaian proses dan hasil belajar
Jenis
Tes tertulis
Pengamatan
Penilaian Kinerja
Bentuk
Menjodohkan
Skala sikap
Unjuk kerja
Instrumen terlampir


Mengetahui,
Pembimbing


(..............................)
NIP. .......................

Surakarta,   April 2014
Simulator


(..............................)
 NIP.  ......................


LAMPIRAN-LAMPIRAN

(sederhana saja)


No comments:

Post a Comment